Kementerian Perindustrian Melakukan Studi tentang Kemitraan dari FFI
Komitmen Frisian Flag Indonesia untuk bermitra bersama 14 koperasi susu dan 17.000 peternak sapi perah lokal sudah berjalan selama 21 tahun. Hal ini menarik perhatian Kementerian Perindustrian, dan kemudian memutuskan untuk memilih FFI sebagai tempat studi mengenai kemitraan.
FrieslandCampina, selaku induk perusahaan Frisian Flag Indonesia, merupakan perusahaan yang sepenuhnya milik Zuivelcoöperatie FrieslandCampina U.A., koperasi susu di Belanda, yang memiliki 18.900 anggota peternak sapi perah di tiga negara, yaitu Belanda, Jerman, dan Belgia. Fakta inilah yang mendasari komitmen FrieslandCampina, dan semua anak perusahaannya di dunia, untuk menjalin kemitraan bersama koperasi susu dan peternak sapi perah di tiap negara tempat mereka beroperasi, dengan tujuan utama untuk mendukung upaya peternak lokal dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi susunya, sekaligus meningkatkan kesejahteraan hidup mereka.
Sejalan dengan komitmen tersebut, Frisian Flag Indonesia kemudian menjalin kemitraan bersama koperasi susu yang ada di Indonesia, khususnya pulau Jawa. Melalui Program Pemberdayaan Peternak Susu atau Dairy Development Program, FFI membangun kemitraan bersama koperasi susu dan juga peternak sapi perah guna mendapatkan hasil susu dengan kualitas & produktifitas terbaik. Bukan hanya sekedar hubungan kemitraan yang bersifat bisnis, namun FFI juga memberi edukasi mengenai tata kelola dan tata laksana peternakan sapi perah yang baik dan benar. Hal ini dilakukan agar peternak sapi dan juga para pembina koperasi mampu menjalankan usahanya dengan metode yang sesuai dengan standar internasional.
Komitmen kemitraan, yang dijalankan Frisian Flag Indonesia sejak tahun 1996, ini menarik perhatian salah satu stakeholder, yaitu Kementerian Perindustrian untuk mempelajari lebih dalam mengenai konsep kemitraan yang dilakukan FFI bersama koperasi susu dan peternak sapi perah. “Ada permintaan dari Kementerian Perindustrian untuk mengetahui bagaimana kemitraan kita dengan koperasi dan peternak. Karena saat ini mereka sedang menyusun regulasi baru, jadi mereka ingin melakukan studi untuk melihat bagaimana menjalani kemitraan dengan koperasi, yang nantinya mungkin akan dijadikan acuan oleh mereka dalam membuat regulasi,” jelas Akhmad Sawaldi selaku Manager DDP Frisian Flag Indonesia.
Hal ini tentu menjadi sebuah kebanggaan bagi Frisian Flag Indonesia, ketika apa yang selama ini diterapkan bisa menjadi bahan studi pemerintah Indonesia dalam membuat sebuah regulasi mengenai kemitraan. Lebih jauh, FFI berharap agar kemitraan yang sudah terjalin selama ini bisa mendapat perhatian dan dukungan penuh dari pemerintah, semata-mata agar koperasi susu dan peternak sapi perah di Indonesia bisa lebih maju dan sejahtera.
