Frisian Flag Indonesia Ajak Anak-anak Indonesia untuk Aktif Bergerak Lewat Kampanye ‘Gerak 123’
Perkembangan teknologi ternyata mampu mengubah pola hidup atau kebiasaan seseorang. Tak sedikit anak-anak Indonesia yang mengalami sedentary lifestyle atau gaya hidup yang tak beraturan. Dengan meluncurkan kampanye terbarunya ‘Gerak 123’, Frisian Flag Indonesia mengajak anak-anak Indonesia untuk aktif bergerak agar tumbuh pintar, kuat, dan tinggi.
Frisian Flag Indonesia percaya bahwa dibutuhkan, setidaknya, tiga elemen penting untuk mendukung tumbuh kembang anak, yaitu asupan gizi yang sesuai dengan usia anak, stimulasi gerak yang sesuai dengan kebutuhannya, dan kasih sayang orang tua. Ketiga elemen penting tersebut kemudian diwujudkan dalam sebuah kampanye yaitu ‘Gerak 123’, yang didukung oleh susu pertumbuhan Frisian Flag Jelajah & Karya. Hal ini merupakan salah satu komitmen Frisian Flag Indonesia untuk mengajak anak-anak Indonesia agar aktif bergerak setiap hari.
Kondisi anak dengan tinggi badan di bawah rata-rata, atau dikenal dengan istilah stunting, masih cukup tinggi di Indonesia, yaitu sekitar 35% (RISKESDAS 2013). Kondisi ini, di antaranya, disebabkan karena minimnya asupan gizi sejak dalam kandungan dan kurangnya aktivitas fisik pada anak. Dalam presentasinya saat peluncuran ‘Gerak 123’, Dokter Spesialis Anak DR. Dr. Ahmad Suryawan, Sp.A(K) mengatakan bahwa tinggi dan berat badan anak patut dimonitor secara rutin untuk mengetahui pertumbuhannya. “Berbagai penelitian membuktikan adanya korelasi positif antara tinggi badan dan perkembangan otak. Selama ini orang tua di Indonesia hanya menggunakan berat badan anak sebagai indikator kesehatan dan tumbuh kembang anak-anak mereka,” paparnya.
Aktivitas fisik pada anak yang sering dianggap sepele oleh orang tua, ternyata memiliki dampak yang luar biasa bagi pertumbuhan. Dokter spesialis kedokteran olahraga, dr. Michael Triangto, Sp. K. O, mengungkapkan bahwa aktivitas fisik bukan hanya memberikan manfaat kesehatan, tetapi mampu merangsang ketrampilan motorik, perkembangan kognitif, dan kemampuan mengelola emosi. “Aktivitas fisik anak pada usia dini bukan hanya mampu menstimulasi pertumbuhan otot, tetapi juga merupakan gerakan yang aman untuk dilakukan. Misalnya, dalam ‘Gerak 123’ terdapat gerakan melompat dan berlari di tempat, selain untuk melatih kekuatan otot dan tulang, gerakan tersebut juga untuk melatih otak dan koordinasi fisik,” jelas Michael.
Di sisi lain, psikolog keluarga Rosalina Verauli, M.Psi, memaparkan bahwa salah satu bentuk cinta kasih orang tua adalah memastikan buah hatinya bertumbuh kembang secara optimal. “Orang tua harus membantu anak-anaknya terhindar dari sedentary lifestyle atau gaya hidup dengan minim gerak fisik, yang tentunya akan menghambat proses tumbuh kembang mereka. ‘Gerak 123’ mampu memberikan nilai tambah dalam aspek perkembangan anak, selain membantu anak terhindar dari sedentary lifestyle, namun juga mampu memperkuat ikatan antara orang tua dan anak,” pungkasnya.
Komitmen Frisian Flag Indonesia untuk mengajak anak-anak aktif bergerak melalui kampanye ‘Gerak 123’ ini sudah mulai disosialisasikan kepada masyarakat luas sejak November 2017. Bekerja sama dengan Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anai Usia Dini (HIMPAUDI) di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Semarang, Surabaya, Malang, mulai November hingga Desember 2017. Sedangkan di Solo bekerja sama dengan IGTKI, serta di kota Palembang, bekerja sama dengan Badan Akreditasi PAUD dan TK provinsi Sumatera Selatan, untuk mensosialisasikan ‘Gerak 123’ kepada 1000 PAUD di Indonesia. “Kami mengajak anak-anak Indonesia untuk ikut ‘Gerak 123’ dengan membuat sebuah kompetisi. Selain bekerja sama dengan 1000 PAUD di 10 kota di Indonesia, kami juga memberikan kesempatan kepada masyarakat umum untuk turut berpartisipasi dengan mengirimkan video anak-anak mereka saat melakukan ‘Gerak 123’ hingga Februari 2018 melalui website dan sosial media Ibu & Balita. Hal ini dilakukan agar semakin banyak generasi Indonesia yang pintar, kuat, dan tinggi,” papar Felicia Julian selaku Direktur Marketing Frisian Flag Indonesia.