5 Perbedaan Matcha dan Green Tea, Penting untuk Diketahui!

5 Perbedaan Matcha dan Green Tea, Penting untuk Diketahui!

Perbedaan matcha dan green tea dapat diketahui dari metode budidaya, pengolahan, dan beberapa proses lainnya. Salah satu di antaranya diproses dengan sangat cermat dan teliti.

Agar Anda tidak keliru lagi dengan kedua jenis teh yang nikmat ini, ketahui ragam perbedaan matcha dan green tea berikut beserta manfaat-manfaat baiknya.

Apa Perbedaan Matcha dan Green Tea?

Berikut adalah sejumlah perbedaan mendasar antara matcha dan green tea yang perlu Anda ketahui:

1. Metode Budidayanya

• Budidaya Green Tea

  Jenis teh ini umumnya ditanam di area terbuka sehingga sinar matahari dapat langsung mengenai tanaman. Sekitar 80 persen green tea atau teh hijau di dunia diproduksi di Cina.

• Budidaya Matcha

  Matcha adalah teh hijau berkualitas tinggi yang dibudidayakan di Jepang. Tanaman matcha justru dilindungi dari sinar matahari langsung antara 2-3 minggu sebelum dipanen.

  Proses ini bertujuan untuk meningkatkan akumulasi theanine, senyawa penting yang menimbulkan rasa dan aroma matcha. Karena itulah proses produksi matcha sangat teliti.

2. Metode Pengolahannya

• Pengolahan Green Tea

  Sesudah dipanen, green tea akan dijemur, pan-firing, dan pengukusan untuk menghentikan proses oksidasi. Selanjutnya adalah pengeringan dalam oven sehingga hasilnya melengkung dan kering.

• Pengolahan Matcha

  Perbedaan matcha dan green tea selanjutnya adalah tentang proses pembuatan matcha yang setelah dipanen harus dikukus dan dikeringkan di udara panas untuk menghentikan oksidasi.

  Pengolahan itu juga akan mempertahankan sepenuhnya. Setelah itu, urat daun dan batangnya dibuang, lalu dilanjutkan dengan penggilingan hingga menjadi bubuk hijau terang yang halus.

  Pengolahan matcha yang cermat dan mendetail ini bertujuan untuk menjaga nilai gizi dari daun teh serta kesegaran dari bubuknya.

3. Karakteristik Daunnya Setelah Diproses

• Daun Green Tea

  Perbedaan matcha dan green tea terletak pada karakteristik daun setelah melewati tahap pemrosesan. Umumnya daun-daun dari green tea dikeringkan dan bentuk daun aslinya dipertahankan.

  Proses pengeringan menghasilkan tekstur halus pada daun yang bervariasi, tergantung pada varietas teh dan metode pengolahannya.

• Daun Matcha

  Inilah salah satu perbedaan matcha dan green tea yang penting, bahwa matcha biasanya digiling jadi bubuk halus dan berwarna hijau tua.

  Berbeda dengan green tea, daun matcha digiling dari tunas muda yang segar menjadi bubuk halus seperti tepung. Namun, bubuk matcha jauh lebih halus dibandingkan bubuk teh hijau biasa.

4. Perbedaan Aromanya

• Aroma Green Tea

  Aroma dari green tea sangat khas karena berasal dari daun teh alami. Teknik penyeduhan tertentu akan menghasilkan aroma yang mirip rumput laut.

  Daun teh hijau di Thailand biasanya dipanggang bersama bunga melati untuk menghasilkan green tea yang beraroma melati.

• Aroma Matcha

  Aroma matcha lebih lembut dari green tea, namun rasanya lebih kaya dan kompleks. Aroma matcha pun dikenal kekhasannya oleh para penggemar teh di dunia.

  Berkat pemrosesan yang kompleks dan cermat, matcha memiliki aroma unik dari berbagai senyawa, seperti terpenoid, fenolik, dan aromatik dari pecahan asam amino.

5. Profil Rasa

• Profil Rasa Green Tea

  Perbedaan matcha dan green tea juga dapat diketahui pula dari profil rasanya. Keunikan rasa green tea adalah aroma tanah dan rumput, sedikit manis, ringan, dan memberikan sensasi menyegarkan.

• Profil Rasa Matcha

  Rasa matcha tercipta dari aroma tanah dan rumput namun lebih khas dan kompleks. Proses panjang pengolahan matcha ternyata memelihara nutrisi daun teh.

  Anda bisa menemukan profil rasa pahit dan manis yang unik dan harmonis. Ini berkat pelarutan senyawa asam amino meskipun teksturnya tetap padat dan kuat.

Baca Juga: Resep Kue Kering Matcha Cookies

Manfaat Matcha dan Green Tea

Dengan kandungan nutrisi yang terdapat di dalamnya, matcha dan green tea tidak hanya enak untuk dinikmati, tapi juga memiliki beragam manfaat untuk tubuh. 

Mulai dari dapat membantu melindungi tubuh dari radikal bebas hingga meningkatkan fungsi otak. 

1. Manfaat Matcha

Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan dari ragam olahan matcha:

• Tinggi antioksidan

  Matcha mengandung lebih banyak antioksidan daripada teh hijau biasa. Antioksidan membantu melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas.

• Membantu melindungi hati

  Matcha dapat membantu melindungi hati dari kerusakan akibat racun dan alkohol.

• Meningkatkan fungsi otak

  Matcha mengandung kafein dan L-theanine, yang dapat meningkatkan fungsi otak dan suasana hati.

• Membantu mencegah kanker

  Matcha mengandung senyawa yang disebut epigallocatechin-3-gallate (EGCG), yang dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker.

• Membantu menjaga kesehatan jantung

  Matcha dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah.

• Membantu menurunkan berat badan

  Matcha dapat membantu meningkatkan metabolisme dan membakar lemak.

• Mudah disiapkan

  Matcha dapat disiapkan dengan mudah dengan menggunakan bubuk matcha dan air panas.

Baca Juga: Resep Silky Pudding Matcha

2. Manfaat Green Tea

Berikut ini adalah beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan dari makanan atau minuman olahan green tea: 

• Kaya antioksidan

  Green tea mengandung zat polifenol, terutama flavonoid seperti katekin dan EGCG, yang melindungi tubuh dari penyakit.

• Meningkatkan fokus dan perhatian

  Selain kaya antioksidan, green tea juga mengandung kafein yang dapat membantu menjaga kewaspadaan, fokus, dan perhatian.

• Memberi efek menenangkan

  Kandungan L-theanine dalam teh hijau meningkatkan produksi bahan kimia otak yang meningkatkan suasana hati, seperti Asam amino butirat gamma (GABA), dopamin, dan serotonin.

• Melindungi otak

  Kandungan polifenol dalam green tea dapat melindungi kesehatan otak serta membantu memperlambat efek penuaan pada otak.

• Meningkatkan metabolisme

  Green tea dapat membantu menurunkan berat badan pada orang yang kelebihan berat badan atau obesitas, berkat kafein dan katekin.

• Mendukung kontrol gula darah

  Green tea atau teh hijau dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu pengelolaan gula darah sehingga dapat mengontrol gula darah dengan baik.

• Mengurangi risiko diabetes

  Zat polifenol pada teh dapat menghambat enzim pencernaan dan menunda penyerapan glukosa, berpotensi mengurangi risiko diabetes.

• Mengurangi risiko penyakit jantung

  Green tea mampu membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke, salah satunya dengan mempengaruhi pengelolaan kolesterol.

• Mendukung kesehatan tulang

  Green tea juga dapat membantu menjaga kepadatan tulang dan mengurangi risiko patah tulang, berkat kandungan polifenolnya.

• Meningkatkan kesehatan usus

  Polifenol dalam green tea adalah sumber bahan bakar bagi bakteri baik di usus besar, membantu meningkatkan fungsi usus dan memodifikasi sistem kekebalan tubuh.

Baca Juga: Resep Matcha Cheese Tea

Itulah beberapa hal mengenai perbedaan matcha dan green tea yang perlu Anda pahami. Untuk mendapatkan beragam manfaat matcha, sekarang Anda bisa mengonsumsi susu UHT Frisian Flag ENERGO+ Matcha.

Susu UHT ini rendah lemak dengan 8 vitamin dan 3 mineral untuk energi kuat setiap hari. Dibuat dari susu segar berkualitas, kaya vitamin A dan E, siap menemani aktivitas Anda. Rasakan manfaatnya dalam setiap tegukan dan tetap aktif sepanjang hari. 

Susu ini juga sudah mendapatkan logo centang hijau dari BPOM yang menandakan bahwa susu UHT ini merupakan 'Pilihan Lebih Sehat' dibandingkan produk sejenis lainnya. Jadikan Susu UHT Frisian Flag ENERGO+ Matcha pilihan sehat untuk gaya hidup lebih bertenaga!

Jangan lupa manfaatkan Kalkulator Frisian Flag Massa Tubuh yang dapat membantu Anda dalam mengetahui angka IMT (Indeks Massa Tubuh). Setelah menghitung IMT, Anda bisa menghitung kebutuhan kalori harian dan jumlah kalori setiap makanan Anda dengan menggunakan Kalkulator Gizi. Yuk, coba fiturnya sekarang!