Millennial atau generasi yang lahir pada tahun 1981-2000, diprediksi akan mendominasi lapangan pekerjaan dalam 5 tahun ke depan. Bahkan berdasarkan paparan Alvara Research Center tahun 2020 merupakan puncak keemasan bagi generasi millennial Indonesia, masyarakat kelas menengah, dan masyarakat urban atau “urban middle-class millennials.” Alvara Research Center dan Deloitte Millennial Survey 2016 sama-sama merangkum bahwa generasi Millennial adalah pribadi yang kreatif, percaya diri, dan senang bersosialisasi.
Dalam dunia pekerjaan, mereka adalah sosok yang mengedepankan “nilai” atau makna dari sebuah pekerjaan ketimbang profitnya. Mereka pun senang tumbuh dalam lingkungan pekerjaan yang “melek” teknologi serta memacu mereka untuk terus mengembangkan diri. Sebagai Millennial, bekali diri Anda dengan 7 karakter kepemimpinan berikut untuk terus tumbuh dan berkembang di tempat kerja.
1. Problem-solving dengan efektif
Tantangan akan selalu ada, persoalan pun berganti. Bersikap tenang saja tidak cukup, seorang pemimpin diharapkan mampu memaparkan solusi dalam bentuk perencanaan dan strategi yang matang. Bukan yang paling praktis, namun yang paling efektif.
2. Saling membangun, saling dukung
Bukan hanya gemar memerintah, namun mau mendampingi rekan kerjanya dalam mengembangkan diri. Sosok mentor tentu lebih menyenangkan ketimbang bos, bukan?
3. Memandang dari berbagai segi perspektif
Pada dasarnya setiap orang ingin pemikirannya didengar dan sudut pandangnya dipahami. Pemimpin yang baik bukanlah mereka yang pintar mengarahkan orang, namun justru yang mampu mendorong para anggota dalam tim untuk menjadi pemimpin juga.
4. Mampu membina hubungan antar tim
Tidak ada jarak bukan berarti tidak ada rasa hormat. Dewasa ini sudah jauh lebih umum jika pemimpin memiliki relasi yang nyata dengan para anggota timnya untuk dapat saling membantu dan menginspirasi melalui diskusi face-to-face.
5. Mampu memberikan feedback yang efektif
Salah satu bentuk kepedulian pemimpin yang nyata terhadap pekerjaan timnya adalah memberikan penilaian yang membangun. Tak sekadar mengkritik namun juga memberikan alternatif solusi dan kepercayaan agar anak buahnya dapat memperbaiki kesalahan. Pemimpin yang baik juga tak segan memberikan apresiasi ketika anak buahnya melakukan hal yang benar, bahkan saat mereka menunjukkan inisiatif lebih.
6. Berkomunikasi dengan memahami
Bertukar informasi menjadi salah satu hal yang vital agar berhasil mencapai tujuan sebuah bisnis. Ingat bahwa inti komunikasi yang baik adalah “mendengarkan untuk memahami”, bukan sekadar memberikan jawaban atau balasan. Dengan pola komunikasi seperti ini, sebagai pemimpin Anda dapat memperkuat dan mengembangkan relasi, meningkatkan produktivitas kerja, dan menyelesaikan konflik.
7. Punya visi
Agar semua yang direncanakan, dipelajari, dan dikerjakan menuju ke satu titik yang pasti. Dalam mengembangkan sebuah bisnis, seorang pemimpin wajib memiliki visi yang jelas dan percaya pada visi tersebut sehingga berkomitmen untuk mewujudkannya.
Nah, dari 7 karakter di atas, mana yang sudah Anda miliki? Mana yang ingin Anda kembangkan? Awali perjalanan menjadi leader dengan mengetahui diri sendiri, baik kelemahan maupun kelebihan, dukung dengan keinginan untuk terus belajar dan berkembang.
Generasi Millennial Indonesia akan berada pada rentang usia produktif 20-40 tahun pada tahun dan jadi tulang punggung perekonomian negeri.
Rasa bosan dalam bekerja sangatlah normal. Lakukan hal-hal ini agar hari-hari kerja terasa lebih menyenangkan.
Masih ingat gak dengan cita-cita mu saat masih kecil dulu? Apakah kamu bermimpi untuk jadi pilot agar karirmu bisa membawamu berkeliling dunia? Atau punya mimpi menjadi seorang diplomat agar bisa merasakan tinggal di negeri orang sambil bekerja?